Selasa, Oktober 21, 2025
  • Tentang Kami
  • Pedoman Penulisan
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Kaltara
    • Bulungan
    • Tarakan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Pemerintahan
  • Parlementer
  • Politik
  • Hukum & Kriminal
  • Ragam
    • Teknologi
    • Pendidikan
    • Sport
    • Kuliner
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • Advetorial
    • Nasional
    • Internasional
    • Investigasi
  • Opini
No Result
View All Result
  • Kaltara
    • Bulungan
    • Tarakan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Pemerintahan
  • Parlementer
  • Politik
  • Hukum & Kriminal
  • Ragam
    • Teknologi
    • Pendidikan
    • Sport
    • Kuliner
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • Advetorial
    • Nasional
    • Internasional
    • Investigasi
  • Opini
No Result
View All Result
PRESS
No Result
View All Result
Home Tarakan

Petani Rumput Laut Keluhkan Harga Yang Tidak Stabil

Redaksi by Redaksi
29 Agustus 2021
in Tarakan
Share on FacebookShare on Twitter

TARAKAN – Rumput laut merupakan salah satu komoditas terbesar di Kota Tarakan, hingga saat ini Tarakan dan Nunukan masih menjadi daerah utama dalam penyuplai salah satu makanan kaya serat ini.

Namun amat disayangkan sejak pandemi covid-19 melanda, harga rumput laut mengalami pasang rumput bak air laut. Sehingga hal tersebut membuat petani rumput laut, laut mengalami kerugian.

Salah satu petani rumput laut di Kelurahan Pantai Amal Kota Tarakan, kacong menerangkan hingga saat ini petani rumput laut cukup kesulitan akibat tidak menentunya harga. Padahal, harga yang dijual saat ini sudah sangat jauh lebih murah dari harga normal.

“Kan sebelum corona itu harga rumput laut sampai Rp 17 ribu, tapi pas pandemi covid-19 turun Rp 8.500 sampai Rp 9 ribu, nah turun naiknya sekitar harga segitu tapi baru-baru ini sudah naik lagi dari Rp 10 ribu sampai dengan Rp 11.000 per kg,” terangnya, (29/08).

“Harapan saya sih harga rumput laut harus pulih kembali, minimal harganya itu tetap dan tidak berubah-ubah, jadi kami juga sebagai petani tidak rugi,” sambungnya.

Sementara itu, H.Bakri salah satu pengepul rumput laut mengaku naik turunnya harga tidak terlepas dari kadar rumput laut yang berada di Kota Tarakan rendah, sehingga hal ini juga menjadi masalah bagi pengepul.

“Makanya itu barang Tarakan tak terlalu disukai di Makassar karena basah kan, jadi mereka suruh kering kan dulu baru di terima. Bukan karena kualitas rumput lautnya, tapi masalah kadar nya, kadar yang di inginkan itu 40 sampai 42 tapi sangat jauh dari harapan, minimal kadarnya 45 sampai 55 yang dikirim,”ulasnya.

“Sebenarnya pembeli besar pun tidak mau ambil, tapi mau di apa lagi uang sudah keluar, sudah di bayar, jadi terpaksa harus di kirim,” Tandasnya.

Terkait

Previous Post

Suplai Air Mandet, Pedagang Air Mulai Banjir Panggilan

Next Post

Miliki Potensi, Kawasan Tanjung Buyu Dinilai Cocok Untuk Pertanian

Redaksi

Redaksi

Next Post

Miliki Potensi, Kawasan Tanjung Buyu Dinilai Cocok Untuk Pertanian

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Warga Desa Gunawan Gotong Royong Timbun Jalan Berlubang di Jalan Poros Provinsi Sesayap

17 Oktober 2025
Inspektur Inspektorat KTT, Dimas Aditya (Kanan) bersama Sekda KTT Hersonsyah (Kiri)

Pemkab Tana Tidung Tegaskan Transparansi Terkait Temuan BPK Soal Jembatan Sebawang

19 Oktober 2025

Gubernur Usulkan 1.503 Formasi CASN 2024 ke BKN

2 Februari 2024

Solidaritas Tarakan untuk Palestina: Ormas dan Organisasi Islam Bersatu Mengumpulkan Donasi untuk Palestina

19 Oktober 2025

Gubernur Usulkan 1.503 Formasi CASN 2024 ke BKN

8200

6 remaja Tengelam, 4 Selamat,1 orang Hilang, 1 Meninggal

805

Gubernur Suarakan Peran Pemuda Dalam Pembangunan Daerah

529

Effendhi Djuprianto Resmi Tinggalkan Golkar

682

Gubernur Kukuhkan Sindu Senjaya Sebagai Kepala Perwakilan BPKP Kaltara 

21 Oktober 2025

TP-PKK Kaltara Gelar Operasi Katarak Gratis, Wujudkan Masyarakat Sehat dan Sejahtera

21 Oktober 2025

Gubernur Resmi Tutup Gelaran Kejuaraan Bulutangkis Piala Kaltara 2025 

21 Oktober 2025

KLHK Tegaskan Komitmen di Malinau, Jika Masyarakat Adat Akan Jadi Prioritas

21 Oktober 2025

Recent News

Gubernur Kukuhkan Sindu Senjaya Sebagai Kepala Perwakilan BPKP Kaltara 

21 Oktober 2025

TP-PKK Kaltara Gelar Operasi Katarak Gratis, Wujudkan Masyarakat Sehat dan Sejahtera

21 Oktober 2025

Gubernur Resmi Tutup Gelaran Kejuaraan Bulutangkis Piala Kaltara 2025 

21 Oktober 2025

KLHK Tegaskan Komitmen di Malinau, Jika Masyarakat Adat Akan Jadi Prioritas

21 Oktober 2025
 PRESS

© 2025 - Ibmnews.com

  • Tentang Kami
  • Pedoman Penulisan
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer

No Result
View All Result
  • Kaltara
    • Bulungan
    • Tarakan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Pemerintahan
  • Parlementer
  • Politik
  • Hukum & Kriminal
  • Ragam
    • Teknologi
    • Pendidikan
    • Sport
    • Kuliner
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • Advetorial
    • Nasional
    • Internasional
    • Investigasi
  • Opini

© 2025 - Ibmnews.com