TANJUNG SELOR – Gubernur Kaltara, Drs H Zainal A Paliwang SH, M.Hum mengajak seluruh pihak untuk menghidupkan semangat swadaya dan gotong royong di tengah masyarakat. Dan mampu mempererat rasa persatuan dan kesatuan dalam membangun Kalimantan Utara.
Hal ini disampaikan Gubernur saat menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di pondok Pesantren Al-Khairat, Ahad (15/10). Melalui peringatan maulid, Gubernur mengajak untuk meneladani sifat Rasulullah SAW dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, Gubernur juga mengajak seluruh pihak yang hadir untuk bersama-sama menyukseskan pesta demokrasi Pemilihan Umum yang digelar secara serentak pada tahun 2024.
“Saya berharap agar masyarakat dapat memahami pentingnya demokrasi terhadap pembangunan bangsa dan peran masyarakat dalam memilih pemimpin yang baik dan berkualitas,”jelasnya.
Gubernur juga mengingatkan, agar masyarakat dapat menghindari perilaku yang dapat mengganggu jalannya pemilu dan pilkada serentak. Misalnya berita bohong, ujaran kebencian dan kekerasan.
“Sebab hal itu tidak sejalan dengan semangat keislaman yang dibangun dengan penuh kebaikan dan kasih sayang,”tuntasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd., M.Si, Sekda Kab. Bulungan, Risdianto, Mantan Bupati Bulungan, Budiman Arifin, Kepala Kanwil Urusan Agama Kaltara, Kepala Biro Kesra Kaltara, H. Rosyit, Forkopimda Kaltara, DPRD provinsi Kaltara, Forkopimda Kab. Bulungan, Pimpinan Pondok Al-Khairat, Drs. H. S. Muthahar Al-Jufrie, OPD Kaltara, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Perempuan dan Masyarakat Tanjung Selor.
I don’t think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article.