IBMNews.com, Nunukan – Semangat persatuan dan nasionalisme kembali bergema dari batas utara Tanah Air. Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., secara resmi membuka dan melepas peserta dalam ajang Eksibisi Triathlon Provinsi Kaltara 2025 yang digelar di Patok Dua, wilayah perbatasan Indonesia–Malaysia, tepatnya di Kecamatan Sebatik Tengah, Kabupaten Nunukan, Kamis (28/5).
Kegiatan ini digelar oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltara sebagai bagian dari peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) 2025. Momen ini sekaligus menjadi simbol perlawanan terhadap ketertinggalan dan seruan kebangkitan dari pinggiran negeri untuk turut mengambil bagian dalam pembangunan nasional.
Dalam sambutannya, Gubernur Zainal menyampaikan apresiasi atas sinergi berbagai pihak yang telah mendukung terselenggaranya eksibisi ini. Ia menekankan pentingnya menjadikan olahraga sebagai wadah pemersatu bangsa, terlebih di kawasan strategis seperti wilayah perbatasan.
“Eksibisi ini bukan sekadar ajang olahraga. Ini adalah simbol kekuatan silaturahmi warga perbatasan, cermin semangat kebangsaan, dan upaya kolektif membangun rasa cinta tanah air,” ujar Gubernur Zainal.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat Kaltara untuk menjadikan kegiatan seperti ini sebagai inspirasi dalam membangun daerah, tidak hanya dari sisi infrastruktur, tetapi juga dari sisi karakter, budaya, dan sportivitas.
Triathlon, sebagai cabang olahraga yang menggabungkan renang, bersepeda, dan lari dalam satu rangkaian, disebut Gubernur sebagai simbol ketangguhan dan daya juang. Ia berharap semangat dalam olahraga ini dapat menular ke dalam kehidupan sosial masyarakat, terutama generasi muda.
“Kegiatan ini adalah representasi nyata dari kekuatan fisik, mental, dan semangat juang. Triathlon mengajarkan bahwa dalam menghadapi tantangan, kita perlu disiplin, ketekunan, dan kerja sama—nilai-nilai yang juga menjadi fondasi persatuan bangsa,” tegasnya.
Eksibisi ini juga menjadi momen berharga bagi warga perbatasan, khususnya para pelajar, yang turut hadir dalam kegiatan ini. Salah satu peserta yang mendapat sorotan adalah Iman, akrab disapa “Messi”, yang dilepas langsung oleh Gubernur sebagai simbol harapan generasi muda Kaltara.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Ketua I DPRD Provinsi Kaltara yang juga Ketua KONI Kaltara, H. Muhammad Nasir, S.E., M.M., CSL, Kepala Dispora Kaltara Saiful Bachry, S.E., Camat Sebatik Tengah, serta ratusan siswa-siswi dari SMA setempat.
Kehadiran berbagai unsur pemerintah dan masyarakat di ajang ini menegaskan bahwa pembangunan perbatasan tidak hanya soal fisik, tetapi juga soal mental kebangsaan. Lewat olahraga, spirit kebhinekaan dan persatuan dapat terus dibangun, bahkan dari titik terluar republik ini.***(dkisp)